Kota Solok | mentrengnews.com — Sebanyak 1.200 anak dari Taman Kanak-Kanak (TK) dan Raudhatul Athfal (RA) se-Kota Solok mengikuti Peragaan Manasik Haji yang digelar hari ini. Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kankemenag) Kota Solok yang diwakili oleh Kasi Pendidikan Madrasah (Penmad)., Selasa (04/11/25)
Ketua panitia pelaksana, Evikayama, dalam laporannya menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan program tahunan IGTKI/IGRA Kota Solok. Tahun ini, kegiatan diikuti oleh 1.200 murid dan 143 guru pendamping dari seluruh TK dan RA di Kota Solok.
“Peragaan manasik haji ini menjadi sarana pembelajaran dan penghayatan ibadah haji bagi anak usia dini. Melalui kegiatan ini, anak-anak dapat mengenal dan memahami rukun Islam yang kelima dengan cara yang menyenangkan,” ujar Evikayama.
Dengan mengusung tema “Melalui Peragaan Manasik Haji TK/RA Kita Cerminkan Karakter Kota Solok sebagai Serambi Madinah”, kegiatan ini diharapkan mampu menanamkan nilai religius, disiplin, dan kebersamaan sejak dini.
Dalam sambutannya, perwakilan Kementerian Agama Kota Solok, Kasi Penmad, H. Muhibut Tibri, menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya kegiatan tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi inisiatif IGTKI dan IGRA yang secara konsisten menyelenggarakan manasik haji setiap tahun. Kegiatan ini bukan sekadar simbolik, tetapi bagian dari pendidikan karakter dan pembiasaan nilai-nilai Islam bagi anak-anak kita,” tuturnya.
Sementara itu, salah satu wali murid, Revina Sofia, mengaku bangga melihat anaknya ikut serta dalam kegiatan tersebut.
“Senang sekali melihat anak-anak belajar manasik sejak kecil. Mereka jadi tahu bagaimana tata cara haji dan arti pentingnya ibadah. Ini pengalaman berharga yang mungkin tidak mereka lupakan,” ungkapnya dengan penuh haru.
Pelaksanaan manasik berjalan lancar dan khidmat. Anak-anak tampak gembira mengenakan pakaian ihram mini dan mengikuti tahapan-tahapan manasik, mulai dari thawaf, sa’i, hingga wukuf di Arafah yang dikemas secara edukatif dan menarik.
Pihak panitia berharap kegiatan seperti ini dapat terus dilaksanakan secara berkelanjutan sebagai bagian dari pembinaan karakter islami bagi generasi muda Kota Solok. (helda/wnt)
